Pengertian Hujan Asam: Penyebab, Proses dan Dampak Terjadinya Hujan Asam

Hujan asam, salah satu fenomena alam yang memiliki dampak cukup membahayakan bagi kehidupan manusia. Mirisnya, peristiwa ini sedikit banyak juga akibat dari kegiatan manusia itu sendiri. Lalu sebenarnya, apa sih hujan asam itu? Apa-apa saja yang menjadi sumber terjadinya hujan asam? Kenapa hujan asam dapat terjadi?  Bagaimana proses terjadinya hujan asam? Apa saja dampak buruk terjadinya hujan asam di bumi? Mari kita bahas lewat artikel singkat ini. 

Hujan Asam Via Google Images

Pengertian Hujan Asam

Apa itu hujan asam (acid rain)? Hujan secara umum adalah peristiwa turunnya air dari atmosfer ke bumi, sedangkan asam menggambar tingkat keasaaman. Hujan asam adalah  istilah umum yang digunakan untuk menggambarkan turunnya asam dari atmosfir ke bumi. Hujan asam adalah peristiwa turunnya asam bersama dengan air hujan. Hujan asam bisa juga terjadi karena hujan turun melalui udara yang mengandung asam sehingga asam itu terlarut kedalam air hujan dan turun ke bumi. Istilah ini (hujan asam/acid rain) pertama kali diperkenalkan oleh R Angus Smith pada tahun 1972.

Proses Terjadinya Hujan Asam

Bagaimana proses terjadinya hujan asam? Proses terjadi nya hujan asam berlangsung dalam proses yang sangat kompleks. Sebelumnya dibahas bahwa hujan asam terjadi dalam dua peristiwa deposisi asam, yaitu deposisi basah dan juga deposisi kering.  Deposisi kering (Baca: Pengertian Deposisi Kering) terjadi jika keadaan cerah dan berawan sehingga polutan yang bersifat asam di udara diterbangkan oleh angin lalu kemudian tertinggal di pepohonan, bangunan, hingga bahkan terhirup masuk pernapasan. Berbeda dengan deposisi kering, proses terjadi nya deposisi basah sangat kompleks. Polutan-polutan yang bersifat asam di udara larut ke dalam butir-butir air di awan kemudian turun hujan dari awan itu, maka air hujan yang terjadi bersifat asam. Deposisi basah (Baca: Pengertian Deposisi Basah) bisa juga terjadi karena hujan turun melalui udara yang mengandung asam, sehingga hujan akan bersifat asam.

• Deposisi Basah: Turunnya asam bersamaan dengan air hujan. Contoh: hujan, salju.
• Deposisi Kering: Turunnya asam tidak bersamaan dengan air. Dengan kata lain bercampurnya asam dengan udara bebas. Contohnya: asap, mist.

Sumber Penyebab Hujan Asam

Kok ada hujan asam, apa yang menjadi penyebabNYA?
Secara garis besar, Sumber-sumber Penyebab Terjadinya Hujan Asam dapat dibagi menjadi dua yaitu:

• Sumber Alami  : bersumber dari peristiwa erupsi gunung berapi, gas-gas hasil kebakaran hutan.
• Sumber Aktivitas manusia: Emisi gas buang kendaraan bermotor, emisi hasil pembakaran bahan bakar fosil (BBF) baik industri maupun pembangkit listrik, pertanian dan peternakan.

Penyebab dari turunnya hujan asam adalah akibat dari adanya polutan diudara yang memicu terjadinya reaksi kimia diudara sehingga menghasilkan hujan bernuansa asam. Polutan-polutan diudara  tersebut  diantaranya adalah polutasn gas SO2 dan NOX. Polutan-polutan ini secara alami dapat berasal dari terjadinya suatu peristiwa alam contohnya seperti kebakaran hutan dan erupsi gunung berapi. Selain itu, polutan hujan asam juga dapat bersumber dari aktivitas kegiatan manusia, diiantaranya seperti emisi hasil pembakaran bahan bakar fosil, baik itu dari kegiatan industri, pembangkit energi listrik, maupun dari kendaraan bermotor. Selain dari emisi bahan bakar fosil, polutan penyebab hujan asam juga dapat bersumber dari kegiatan pertanian.

Dampak Hujan Asam

Apa-apa saja dampak yang ditimbulkan diakibatkan dari terjadinya hujan asam? Peristiwa ini memang harus diwaspadai, kenapa? karena dampaknya dapat mengganggu keseimbangan ekosistem. Hujan asam (acid rain) dapat berdampak pada lingkungan biotik dan abiotik. Selain itu, hujan asam bisa mempercepat proses korosi atau pengkaratan dari beberapa material seperti batu kapur, batu pada dinding beton, dan logam. Selain itu juga dapat mengancam bangunan-bangunan tua dan monumen seperti patung dan candi. Dampak yang lebih berbahaya dari hujan asam antara lain adalah pengasaman pada ekosistem perairan seperti danau dan sungai dimana hal akan mengancam kehidupan dalam lingkungan tersebut.  selain itu hujan asam juga dapat mengancam komoditi hasil pertanian serta dapat menimbulkan kerusakan hutan.

Share this post